Wali Kota Surabaya Risma Ngaku Sering Diteror dan Dapat Kiriman
dari Alam Gaib, Rumah Diserang Ular hingga Keluarga Diancam!
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku sering mendapatkan teror gaib.
Laporan Wartawan Agen Idn Sports, Mia Della Vita
Agen Idn Sports - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku sering mendapatkan teror saat akan menutup kawasan eks lokalisasi Dolly.
Tri Rismaharini menceritakan itu ketika hadir di acara d'Yothizen, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu (4/3/2020).
Saat memutuskan akan menutup eks Lokalisasi Dolly, Tri Rismaharini mengungkap ia dan keluarganya diserang teror berupa kiriman-kiriman dari Slot pulsa tanpa potongan alam gaib.
Bu
Risma bercerita bahwa seringkali rumahnya tiba-tiba tampak seperti
terbakar atau tiba-tiba ada ular di dalam rumah yang siap menyerang.
"Waktu saya nutup Dolly. Waduh tiap hari rumah saya (ada teror), sampai keluarga saya diancam."
"Jadi
kadang rumah itu ada apinya, tiap hari didatangin ular," kata Risma
dikutip Grid.ID dari video kanal YouTube Gubernur Jawa Tengah, Ganjar
Pranowo.
Gubernur
Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang juga hadir dalam acara tersebut
kemudian menanyakan apakah itu merupakan kiriman dari Slot pulsa tanpa potongan alam gaib.
instagram @tri.rismaharini
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku sering mendapatkan teror gaib.
"Iya, betul perdukunan," jawab santai Risma.
Kendati demikian, Risma yakin bahwa teror gaib itu akan berakhir.
Risma beserta keluarganya telah menghadapi semua teror itu dengan sabar.
"Kata anakku, bilang gini ke ular, 'Eh itu bukan mamaku'. Terus ularnya balik lagi."
"Trus polisi yang jaga rumah, 'Bu, rumahnya kebakaran'. Kita keluar."
"Trus kata anak, 'Nggak ma, itu dikirimi orang'. Ya udah, nggak apa-apa," ceritanya.
Seperti diketahui lokalisasi Dolly ditutup sejak 2014 lalu.
Banyak yang menolak karena dianggap mematikan perekonomian warga, namun sebagian setuju dengan penutupan lokalisasi tersebut.
Kini warga kawasan eks lokalisasi Dolly membangun berbagai usaha sendiri seperti sepatu, sandal, hingga makanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar