Ujang Bustomi: Kengerian Museum Santet Cirebon, Isinya Artefak Dukun-dukun Sakti
Foto: Kang Ujang Busthomi dan koleksi artefak Museum Santet (Wahyu Setyo Widodo/detikTravel)
FOKUS BERITA
Tegang & Penasaran di Museum Santet
Agen Idn Sports - Museum Santet di Cirebon menyimpan koleksi artefak-artefak berkekuatan gaib dari dukun santet dan praktisi spiritual. Berikut beberapa koleksinya:
Sudah dari sejak tahun 2004,Agen Idn Sports Ustaz Ujang Busthomi bersilaturahmi dengan dukun-dukun santet dan praktisi spiritual dari berbagai daerah di pulau Jawa.
Dalam setiap kunjungannya, Kang Ujang, begitu dia akrab disapa, kerap mendapat 'oleh-oleh' dari para praktisi dan dukun itu, berupa artefak-artefak yang dipercayai memiliki kekuatan gaib.
"Sebagian pemberian dari praktisi-praktisi. Ada sebagian dari dukun santet. Ketika saya silaturahmi dan untuk ngetes-ngetes begitu. Ketika mereka kalah, ada yang diserahin, ada yang saya minta," Kang Ujang mengisahkannya kepada Slot pulsa tanpa potongan saat ditemui di Cirebon beberapa waktu lalu.
Total sudah ada 1.000 lebih artefak dari dukun santet yang sudah dikoleksi Agen Idn Sports Kang Ujang. Sebagian artefak sudah dipajang di Museum Santet miliknya, namun masih banyak lagi yang masih tersimpan rapi di rumah.
Museum Santet CirebonMuseum Santet Cirebon Foto: Wahyu Setyo Widodo/detikTravel
Ada artefak yang berbentuk senjata pusaka, dari keris hingga tombak. Ada juga yang berbentuk benda pajangan seperti guci hingga patung.
Salah satu artefak yang paling berkesan bagi Kang Ujang adalah patung yang terbuat dari kayu ini. Bentuknya seperti manusia bersayap dan ada tempat kecil untuk membakar dupa atau kemenyan di bagian tengah patung.
Patung bersayap itu Kang Ujang dapatkan dari seorang dukun wanita sakti yang usianya sudah lebih dari 90 tahun dari Kuningan, Jawa Barat.
Menurut Agen Idn Sports Kang Ujang, keistimewaan dari patung itu adalah, ketika sang dukun merapalkan mantra-manta, maka sayap patung itu akan hidup dan bisa terbang.
"Yang paling berkesan itu yang ada sayapnya itu. Nah, sayap itu kalau dia dibacain mantra sama dia, sayap itu akan gerak dengan sendirinya. Dari sayap itu akan keluar jin dan dia akan terbang," cerita Kang Ujang.
Selanjutnya: Bisa Mencelakakan Orang
Setelah terbang, jin itulah yang nantinya bisa mencelakakan orang. Tentu orang yang akan dicelakai adalah orang yang sudah diincar oleh seseorang yang datang ke dukun santet tadi.
Untuk menghadapi sihir-sihir dan santet seperti itu, Kang Ujang berpesan agar kita tidak perlu takut. Kang Ujang berharap agar kita hanya takut kepada Allah, bukan dengan setan atau jin.
"Orang sekarang-sekarang ini lebih kebanyakan takut terhadap sihir, takut terhadap santet, takut terhadap guna-guna. Mereka tidak takut terhadap Allah Sang Pencipta. Kan kita punya Allah, kenapa harus takut?" kata Kang Ujang.
Menariknya, dari semua dukun santet atau praktisi spiritual yang sudah dihadapi Kang Ujang, dia mengatakan mereka semua tidak ada yang kuat atau sakti. Semuanya sama saja di hadapan Allah SWT.
"Semua tidak ada yang kuat. Yang kuat, yang hebat hanya Allah," ujar Kang Ujang.
Museum Santet CirebonMuseum Santet Cirebon Foto: Wahyu Setyo Widodo/detikTravel
Selain patung kayu itu, ada juga gong dan beberapa benda pusaka lain yang dipajang Kang Ujang di Museum Santet miliknya. Rencananya, masih ada banyak lagi benda pusaka yang dipamerkan untuk edukasi kepada masyarakat.
"Ini baru sedikit, di rumah masih banyak. Ada sekitar 1.000 koleksi. Rencananya semua mau dipajang di sini, tapi tempatnya belum ada," Kang Ujang menambahkan.
Agen Idn Sports Kang Ujang memastikan semua artefak yang ada di Museum Santet sudah dinetralkan dari kekuatan gaibnya dan aman untuk dikunjungi wisatawan Slot pulsa tanpa potongan.
"Insya Allah semua steril. Ini semua sudah kosong tidak ada kekuatan apapun. Tidak ada jin-jin jahat yang merasuk. Saya pastikan 100% kosong," kata dia.
Museum Santet ini merupakan bagian dari wisata Talaga Langit. Lokasinya berada di desa Sinarancang, Kecamatan Mundu, Cirebon, Jawa Barat. Objek wisata Slot pulsa tanpa potongan ini buka setiap hari, dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB dengan harga tiket Rp 15.000 per orang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar